Sabtu, 23 Oktober 2010

Bisnis Sound System

 Jika Anda pernah mengadakan acara panggung maupun pesta, seperti pernikahan, khitanan, syukuran dan lain sebagainya, tidak dapat dipungkiri bahwa perlengkapan yang dapat lebih memeriahkan acara adalah peralatan sound system. Namun terkadang panitia acara tidak memiliki sound system sendiri. Dan di sinilah Anda bisa memanfaatkan situasi tersebut dengan berbisnis jasa mendirikan sewa/ rental sound system. Selain mudah pengelolaannya, jika Anda mampu memasarkannya maka setiap minggu paling tidak ada satu acara yang membutuhkan sound system. Apabila bisa memanfaatkan momen-momen tersebut, Anda bisa meraih omset sampai puluhan juta setiap bulannya.
Sebaiknya untuk menjalankan bisnis ini, Anda terlibat langsung karena menyangkut alat-alat yang harganya mencapai puluhan juta rupiah. Acara-acara pesta dan semacamnya bisanya diadakan di akhir pekan dan hari libur, sehingga Anda bisa menjalankannya dan tetap bisa terjun langsung tanpa mengganggu  pekerjaan pokok.
Anda bisa mengawali jasa sewa sound system ini dengan survey perangkat sound system terlebih dahulu di majalah ataupun langsung ke toko elektronik. Yang perlu diketahui adalah harga dan kualitasnya. Kualitas perlu di survey agar pelangggan puas dan menggunakan jasa Anda kembali atau bahkan memberitahukan ke teman-temannya yang lain. Dan masalah harga, harus disesuaikan dengan kondisi keuangan.
Peluang usaha ini memerlukan keahlian dalam hal elektronik. Selain itu juga harus mampu memenangkan persaingan, karena di setiap kota biasanya memiliki lebih dari satu usaha yang menyediakan jasa persewaan sound system.
Untuk memulai pemasarannya Anda bisa bekerja sama dengan wedding organizer dan event organizer, karena cara ini dapat menguntungkan kedua belah pihak. Dalam bisnis ini juga berlaku semakin baik kualitas peralataan, akan semakin di cari oleh pelanggan. Sehingga Anda harus pintar-pintar memilih barang. Dan apabila sudah cukup banyak pelanggan, Anda dapat menyisihkan sebagian keuntungan untuk kemudian membeli peralatan baru yang lebih baik.
Apabila Anda sudah siap melangkah untuk memulai bisnis ini, berikut adalah analisa ekonomi yang dapat menjadi panduan awal bagi usaha Anda.
Analisa Ekonomi
 
Investasi Awal*
Peralatan (cash)                    Rp    50.000.000,00
 
Biaya Operasional 
Gaji 2 pegawai @ Rp 500.000         Rp     1.000.000,00
Transportasi                        Rp       500.000,00
Listrik dan telepon                 Rp       300.000,00 +
Total                               Rp     1.800.000,00
 
Omset** perbulan                     Rp    3.000.000,00
Laba perbulan                        Rp    1.200.000,00
Analisis BEP                               > 1 tahun
 
catatan: * Tergantung kualitas alat
         ** Omset tergantung musim dan jumlah pesta
 

Bisnis Rujak Es Krim

 Siapa tak kenal dengan rujak es krim??  Santapan ringan ini memiliki rasa yang khas dan lengkap karena adanya perpaduan rasa rujak yang pedas asam dan sensasi dingin es krim/ es puter yang lembut dan manis. Jadi ada rasa manis, pedas, asam dan dingin dalam satu hidangan saja.Kuliner yang kini mulai berkembang di Jogja bahkan di kota-kota besar lainnya ini, memang tak sedikit peminatnya. Mulai dari anak-anak hingga orang dewasa, kalangan bawah, menengah bahkan atas pun sangat menyukainya. Manfaatnya pun bukan hanya sebagai santapan ringan saja, namun rujak es krim ini mempunyai manfaat meningkatkan stamina tubuh Anda, karena banyaknya kandungan vitamin C dari racikan aneka buahnya. Kuliner khas ini sangat cocok dinikmati pada saat siang hari, rasa dingin es nya bisa membuat segar, rasa pedasnya menghindarkan kita dari rasa kantuk.
Salah satu tempat untuk dapat menikmati rujak es krim ini adalah di Jl. Palagan depan Mirota Palagan Yogyakarta. Rujak es krim milik pak Dardi ini berasal dari Wonosari Gunung Kidul, dan beliau memulai usahanya sejak tahun 1992 hingga sekarang. Pak Dardi mulai berjualan pada pukul 11 siang hingga 5 sore. Setiap harinya pak Dardi membawa 22 liter es krim/es puter. Untuk buah-buahanya 5 hingga 7 kg yang terdiri dari 7 macam buah yaitu: mentimun, mangga, nanas, jambu air, kedondong atau kweni (salah satu saja), pepaya dan bengkoang.
Kendala dalam bisnis ini adalah pada saat musim penghujan tiba, karena peminat es berkurang, (adem-adem ngombe es…!!) begitulah celethukan sebagian orang Jawa. Tips agar banyak pelanggan yang menyukai rujak es krim Anda, diantaranya bumbu harus pas, harga janganlah terlalu mahal, ramah dan sopan dalam melayani pembeli, cari pengepul buah agar mudah mendapatkan bahan baku dengan harga yang miring.
Resep Rujak Es Krim
Bahan:
Buah-buahan yang diserut
Bahan Bumbu Rujak:
  • cabe merah (sesuai selera)
  • cabe rawit (sesuai selera)
  • 2 sdt terasi goreng
  • 70 gram Gula jawa
  • 1 sdm Asam
  • 100 ml air matang
Bahan untuk membuat Es Puter:
  • 1 liter santan kental
  • 1 lembar daun pandan, potong-potong
  • 150 gram gula pasir
  • 1 sdm tepung maizena, larutkan dengan 3 sdm air
  • 200 gram kelapa muda, cincang halus
Cara Membuat Es Puter
  1. Didihkan santan bersama garam, daun pandan, dan gula pasir sampai matang, aduk-aduk santan supaya tidak pecah.
  2. Masukkan larutan maizena, aduk rata lalu angkat dan dinginkan
  3. Buang daun pandannya, lalu tambahkan kelapa muda
  4. Masukkan ke ice cream maker lalu proses sesuai petunjuknya.
  5. Sajikan dengan pelengkapnya.
Cara Manual Membuat Es Puter
  1. Setelah langkah no.3 di atas, simpan es puter dalam kontainer di freezer selama 5 jam atau sampai mulai beku
  2. Haluskan dengan mixer/ keruk dengan sendok sampai hancur
  3. Simpan lagi di freezer sampai beku
  4. Ulangi langkah no.2 dan no.3 beberapa kali sampai es puter menjadi berbutir halus.
Analisa Ekonomi
Modal Awal
Gerobak lengkap (plus perlengkapan) Rp 1.500.000,.
Peralatan                           Rp   200.000,.+
Total                               Rp 1.700.000,.
Biaya Produksi
Kelapa 4 kg                         Rp    26.000,.
Es batu 20 buah                     Rp    10.000,.
Buah-buahan 7 kg (7 macam)          Rp   150.000,.
Bumbu                               Rp    50.000,.
Plastik                             Rp    20.000,.
Lain-lain                           Rp    24.000,.+
Jumlah                              Rp   280.000,.
Omset / hari
( Rp 3.000,. x 100 porsi )       =  Rp   300.000,.
Laba bersih / hari
( Rp 300.000,. - Rp 280.000,. )  =  Rp    20.000,.
Laba bersih / bulan
( Rp 20.000,. x 30 hari )        =  Rp   600.000,.
Sumber gambar : tim bisnisUKM

Bisnis Kain Perca Batik

Wah…memang batik tak pernah mati gaya, tidak hanya digunakan sebagai bahan pakaian saja tetapi juga bisa dijadikan berbagai macam kerajinan. Misalnya saja tas perca dari kain batik. Sisa kain batik yang digunakan sebagai bahan dasar pembuatan pakaian ternyata juga bisa dimanfaatkan menjadi sebuah tas cantik yang diminati para wisatawan yang berkunjung ke kota Yogyakarta.
Meningkatnya minat para konsumen akan batik, menjadi salah satu peluang dalam menjalankan usaha ini. Tas batik yang terbuat dari potongan – potongan kain perca batik yang disambung dengan jahitan yang unik, ternyata diminati banyak konsumen. Kecantikan yang dimiliki tas batik mampu menarik para wisatawan, sehingga menjadikan tas batik sebagai salah satu pilihan oleh – oleh khas dari Jogja. Berbagai bentuk tas, dari mulai tas cewek dengan berbagai ukuran, tas ransel, hingga tas laptop pun terlihat cantik walaupun terbuat dari kain perca.
Selain kecantikan beragam warna dan corak batik yang tergabung pada tas tersebut, produk tas perca batik juga memiliki harga yang relatif murah. Untuk produk tas cewek biasanya dihargai antara Rp 15.000,00 hingga  Rp 25.000,00. Sedangkan untuk tas ransel berkisar antara Rp 30.000,00 sampai 45.000,00, dan tas laptop dibandrol dengan harga Rp 50.000,00. Dengan harga yang dipatok, pemasaran tas perca batik tidaklah susah. Produk tersebut laris manis di pasaran, terutama di tempat – tempat wisata seperti yang ada di Malioboro.
Dengan kreatifitas yang dimiliki para pengrajin tas batik, kain perca batik bisa jadi tas cantik. Bagi Anda yang ingin mencoba peluang usaha kreasi kain perca batik, berikut kami berikan analisa ekonomi yang dapat dijadikan sebagai gambaran usaha tersebut.
Analisa Ekonomi
Modal Awal
Mesin jahit                                 Rp 2.000.000,00
Peralatan                                   Rp   200.000,00
Bahan –bahan`                               Rp   500.000,00+
Total                                       Rp 2.700.000,00
Biaya operasional
Gaji karyawan                               Rp  500.000,00
Perawatan mesin jahit                       Rp  100.000,00
Bahan kain perca batik                      Rp  200.000,00
Bahan lain
(benang, ritsleting, spon, vuring, dll)     Rp  200.000,00
Listrik                                     Rp  100.000,00
Transportsi dan komunikasi                  Rp  100.000,00
Biaya iklan                                 Rp  100.000,00+
Total                                       Rp 1.300.000,00
Omset per bulan
Rp 15.000,00 x 20 tas srempang              Rp   300.000,00
RP 25.000,00 x 20 tas besar                 Rp   500.000,00
Rp 40.000,00 x 20 tas ransel                Rp   800.000,00
Rp 50.000,00 x 15 tas laptop                Rp   750.000,00+
Total                                       Rp 2.350.000,00
Laba bersih per bulan
( Rp 2.350.000,00 – Rp .1300.000,00 )    =  Rp 1.050.000,00

Bisnis Sepatu Kets

Salah satu pendukung penampilan setiap orang agar lebih sempurna adalah sepatu. Sepatu merupakan alas kaki yang selalu dibutuhkan dan digunakan oleh semua orang. Dari mulai bayi yang baru lahir hingga kakek nenek yang sudah berumur pun membutuhkan sepatu.
Maka tak heran jika model dan jenis sepatu selalu berkembang semakin bervariasi, dari mulai bahan yang digunakan hingga desaign yang dibuat. Ada model high heels shoes dan flat shoes bagi kaum wanita, serta ada sepatu boat, dan juga sepatu kets yang dapat digunakan baik pria maupun wanita. Namun dari sekian banyak jenis sepatu yang ada di pasaran, tetap sepatu kets lah yang tak pernah lekang dimakan jaman.
Dari puluhan tahun yang lalu hingga kini, sepatu kets masih diminati oleh pasar. Dari mulai anak – anak, remaja, hingga masyarakat paruh baya pun lebih suka memilih sepatu kets daripada model yang lain. Modelnya yang simple dan kesan nyaman yang diperoleh saat memakai sepatu kets membuat model sepatu tersebut dapat diterima siapa saja hingga melampaui batasan umur, status sosial serta gender yang ada. Selain itu menurut hasil penelitian, orang yang senang memakai sepatu kets biasanya cenderung memiliki sifat yang spontan, tegas dalam memimpin, dan biasanya pecinta sepatu kets juga kreatif serta terbuka dengan orang lain.
Model sepatu kets yang cenderung simpel ini, dari dulu hanya mengalami perputaran design. Konsep simpel dan nyaman yang sudah melekat pada sepatu kets, membuat perubahan baru yang ada pun tidak jauh lepas dari kesan tersebut. Biasanya para produsen hanya menciptakan variasi warna yang baru, dan memilih bahan baku yang up to date tanpa mengurangi rasa nyaman yang diperoleh konsumen.
Perkembangan produk sepatu kets lokal pun kini telah mengalami kemajuan yang cukup bagus. Salah satu pusat produsen sepatu di Cibaduyut misalnya, kini telah mampu memasarkan produknya hingga daerah – daerah lainnya. Harganya yang relatif murah menjadi daya tarik tersenderi bagi konsumen, selain itu kualitas yang tak kalah bagus dengan merk – merk terkenal membuat pasaran sepatu kets lokal ini semakin laris manis.
Peluang usaha berjualan sepatu kets masih terbuka lebar. Dengan minat konsumen sepatu kets yang tak pernah sepi, memberikan kesempatan bagi semua orang untuk mencoba peluang sukses dengan menekuni bisnis fashion sepatu kets. Bagi Anda yang ingin mencoba peluang usaha ini, berikut kami berikan analisa ekonominya. Semoga dapat memberikan sedikit gambaran bagi Anda yang akan mencoba usaha baru. Salam sukses selalu untuk usaha Anda.
Analisa Ekonomi
Modal Awal
Stock Barang                                   Rp 15.000.000,00
Rak sepatu                                     Rp  1.000.000,00
Renovasi dan dekorasi                          Rp  1.500.000,00
Peralatan                                      Rp    250.000,00+
Total                                          Rp 17.750.000,00
 
Biaya Operasional:
Sewa tempat per bulan                          Rp    500.000,00
Listrik, tlpn, air                             Rp    300.000,00
Gaji pegawai @ 700.000,00 x 2                  Rp  1.400.000,00
Stock barang baru                              Rp  8.000.000,00+
Jumlah                                         Rp 10.200.000,00
 
Omzet per Bulan:
Pendapatan / hari:
Sepatu @ Rp 90.000,00 x 5                      Rp 450.000,00
Omzet per bulan :
Rp 450.000,00 x 30                             Rp 13.500.000,00
 
Laba per Bulan:
( Rp 13.500.000,00 – Rp 10.200.000,00 ) = Rp 3.300.000,00
 
BEP
( Rp 17.750.000,00 : Rp 3.300.000,00 )  = ± 5 bulan
sumber gambar : Tim BisnisUKM
http://bisnisukm.com/bisnis-jualan-sepatu-kets-yang-tak-pernah-sepi.html

Bisnis Warnet

Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi yang ada saat ini, beberapa produsen komputer berlomba-lomba menyediakan berbagai fasilitas dan fitur yang menarik dari setiap produk yang dihasilkannya. Semua berlomba untuk  memenangkan pasar dan berusaha menjadi pemimpin pasar. Berbagai komputer dengan fitur teknologi serba canggih banyak ditemukan dipasaran, dengan pertumbuhan yang sangat cepat.
Hal ini tentunya dapat kita jadikan momentum untuk berbisnis. Jika kita lihat, diwaktu yang akan datang, tentu komputer bukan lagi menjadi sebuah barang mewah dan hanya milik kalangan tertentu saja. Dengan banyaknya produsen komputer yang ada, maka masing-masing produsen tentunya akan berlomba untuk menampilkan produk yang paling unggul. Semakin banyak produk yang ada dipasaran, maka semakin tinggi pula tingkat konsumtif pelaku pasar.
Jika pertumbuhan produk baru cukup tinggi, maka harga produk yang ada dipasaran juga akan semakin cepat menurun. Hal demikian jelas akan sangat menguntungkan para konsumen. Konsumen dapat memiliki banyak pilihan tipe, spesifikasi, dengan berbagai varian harga yang dapat disesuaikan dengan kantongnya. Kesempatan inilah yang akan kita manfaatkan untuk mendapatkan pasar.
Ketika pada akhirnya sebuah komputer menjadi kebutuhan setiap orang, dan bukan barang mewah lagi, maka pasar yang luas inilah yang akan kita geluti sebagai peluang usaha. Beberapa ide  bisnis komputer menarik yang bisa kita coba tekuni yaitu :
  1. Jual beli komputer
Usaha ini memiliki prospek pasar yang cukup luas, meningkatnya minat pasar akan kebutuhan komputer memberikan peluang besar untuk memperoleh keuntungan dari jual beli komputer. Peluang usaha jual beli komputer juga bisa dilengkapi dengan penjualan komputer second ( bekas ), atau pelayanan tukar tambah komputer lama dengan komputer yang baru.
2.  Servis komputer
Selain jual beli komputer, jasa servis komputer juga bisa menjadi salah satu peluang bisnis komputer yang diminati pasar. Tidak semua pengguna komputer mengerti betul komponen – komponen komputer yang mereka miliki. Sehingga ketika komputer mereka rusak setelah pemakaian, mereka tidak dapat memperbaikinya sendiri. Munculnya masalah tersebut dapat dijadikan sebagai satu peluang usaha baru yang dibutuhkan oleh para konsumen.
3.  Rental komputer
Saat ini belum semua orang memiliki komputer, padahal tuntutan pekerjaan ataupun tugas dari sekolah serta kampus, sering mewajibkan penggunaan hasil ketik komputer. Kebutuhan ini dapat diambil sebagai peluang untuk memperoleh keuntungan dari menyediakan jasa rental komputer yang banyak dibutuhkan oleh para siswa, mahasiswa, maupun pekerja.
4.  Aksesoris komputer
Berkembangnya variasi bentuk aksesoris komputer seperti mouse, keyboard, speaker serta aksesoris lainnya yang beragam, diminat para konsumen untuk mempercantik tampilan komputer yang mereka miliki. Sehingga peluang usaha ini juga memiliki prospek yang cukup bagus dalam bisnis komputer.
Beberapa ide bisnis diatas, semoga dapat memberikan inspirasi bagi Anda yang sedang mencari peluang bisnis komputer. Bisnis komputer yang menjanjikan dapat dijadikan solusi bagi Anda. Salam sukes selalu………….
Sumber gambar : Tim Bisnis UKM

Bisnis event organizer

Event organizer secara istilah mempunyai arti penyedia jasa professional penyelenggara sebuah acara. Pada dasarnya sebuah event organizer atau biasa disebut EO itu memiliki tugas membantu kliennya (client) untuk menyelenggarakan acara yang diinginkan, seperti launching product, company gathering, anniversary, exhibitions, seminar, promosi, talkshow dan sebagainya, dari tahap persiapan sampai dengan event berjalan lancar dengan baik. Event-event yang biasa ditangani sebuah event organizer  berupa pertunjukan musik, pameran produk (buku, mobil, computer, kerajinan), hingga ke pernikahan.
Dalam menjalankan peran pada sebuah event acara, sebuah EO bertugas untuk mengkoordinasi, melayani, mensupport kepentingan yang bersangkutan, misalnya trainer, trainee, vendor training, transportasi, media massa, dan pihak-pihak terkait lainnya. Dengan menyewa sebuah event organizer, Anda tidak perlu pusing untuk memikirkan sebuah event karena semua hal yang berkaitan dengan jalannya event tersebut sudah dikerjakan oleh Event Organizer.
Dilihat dari jenis acara yang diadakan, EO dapat dikategorikan menjadi:
  • One Stop Service Agency: EO besar yang mampu menyelenggarakan berbagai jenis acara hingga skala Internasional sekalipun.
  • MICE : Kependekan dari Meeting, Incentive, Convention, Exhibition, EO yang khusus bergerak di bidang penyelenggaraan acara berbentuk pertemuan.
  • Musik dan Hiburan: EO yang memiliki spesialisasi di bidang hiburan terutama musik.
  • Penyelenggara Pernikahan: EO yang mengkhususkan diri membantu klien mengadakan pesta pernikahan.
  • Penyelenggara Ulang Tahun: EO yang ahli membuat pesta ulang tahun termasuk untuk anak-anak.
  • Penyelenggara Pribadi: EO khusus yang bergerak untuk penyelenggaraan pesta pribadi terutama bagi orang kaya.
Menjalankan usaha di dunia Event Organizer memang merupakan kenikmatan tersendiri. Meskipun seringkali kita merasa sangat kelelahan, namun di balik itu tersimpan rasa bangga dan gembira. Rasa bangga ketika event yang kita selenggarakan sukses dan sesuai harapan serta gembira karena dapat bekerja sama dengan tim yang menyenangkan. Tapi ada beberapa hal utama yang perlu kita perhitungkan sebelum kita memutuskan terjun di dunia bisnis EO, antara lain:
1. Bekal pengalaman menyelenggarakan event, disadari atau tidak, sebenarnya bekal yang kita miliki sebagai pengelola event sudah kita mulai sejak kita sekolah. Kepanitiaan yang kita ikuti pada waktu itu bisa dijadikan bekal pengalaman yang cukup. Paling tidak, kita sudah mengetahui prosedur mengelola suatu kegiatan dari penyusunan proposal sampai eksekusi di lapangan.
2. Ide kreatif dan inovatif, disadari atau tidak bisnis EO adalah bisnis komunikasi dan bisnis hiburan, kepuasan dan ketertarikan menjadi sangat penting untuk diperhatikan. Ketika tidak ada ide cemerlang dan kreatifitas, siap-siap gigit jari. Namun, kreatifitas memang tidak harus selalu orisinil, mengembangkan sebuah ide yang sudah adapun bukan menjadi masalah.
3. Relasi bisnis (klien/sponsor) yang cukup kuat, dukungan relasi bisnis, baik itu klien ataupun sponsor, merupakan kunci dari sukses tidaknya acara yang kita selenggarakan. Sebelum memutuskan terjun ke dunia bisnis EO, kita harus melihat kembali apakah kita memiliki jaringan bisnis yang kuat atau tidak? Karena merekalah yang nantinya akan membeli atau membiayai ide-ide kreatif kita. Apabila kita tidak memiliki jaringan bisnis, sebenarnya bukan menjadi masalah besar. Tentunya dengan membangun kepercayaan terhadap EO kita, jaringan bisnis itu akan terbentuk dengan sendirinya.
4. Modal usaha yang cukup, dalam memulai sebuah usaha, mutlak dibutuhkan modal. Untuk bisnis EO, kita perlu menyiapkan modal finansial terutama untuk memenuhi keperluan-keperluan EO seperti, mengurus legalitas usaha (CV atau PT), menyewa kantor, pengadaan alat kantor, biaya telekomunikasi, biaya persiapan event dan lain-lain. Untuk memenuhi beberapa hal tersebut tentunya tidak cukup dengan selembar dua lembar uang rupiah. Cukup besar memang, kalau kita tidak mempunyai cukup banyak modal finansial, kita bisa mencari investor.
Walaupun terlihat sangat sederhana namun sebenarnya poin-poin di atas merupakan hal-hal yang cukup berat. Kebanyakan orang mengatakan bahwa bisnis di dunia EO itu mudah, tetapi sebenarnya banyak sekali rintangan yang harus kita hadapi dan tentunya ini tidak ringan. Tapi sebenarnya kuncinya terletak di ketekunan dan kerja keras, itulah modal paling utama yang harus Anda miliki.
Diolah dari berbagai sumber
Sumber gambar: http://wb9.itrademarket.com/pdimage/00/1159500_eo.jpg
http://bisnisukm.com/menjalankan-usaha-event-organizer.html

Rabu, 20 Oktober 2010

Bisnis Butik


Anda penggemar fashion? Atau Anda ingin berpenampilan menarik dengan model pakaian yang baru ngetrend, pastinya Anda tidak mau ketinggalan mode fashion terbaru kan? Solusinya Anda bisa berkunjung toko Butik, disana Anda bisa mendapatkan pakaian yang up to date tentunya. Anda juga akan merasa nyaman berbelanja di dalam butik karen suasananya yang nyaman dan tentunya dengan display-display yang menarik dan memanjakan mata Anda.
Jika Anda punya jiwa bisnis maka hal ini bisa menjadikan peluang usaha yang patut Anda jalankan. Karena kemudahannya mengelola bisnis ini dan keuntungan yang diperoleh cukup menggiurkan, tidak sedikit orang yang berkeinginan untuk menjalankan usaha butik ini. Tapi jangan khawatir, peluang usaha ini masih terbuka sangat luas bagi Anda jika Anda dapat memilih tempat yang strategis.
Semua orang khususnya perempuan dan remaja sampai setengah baya adalah konsument target Anda. Untuk memulai bisnis ini, Anda perlu mencari tempat yang strategis, kemudian sesuaikan ruangan sesuai target pasar Anda. Terakhir Anda harus mencari produsen yang produknya sesuai dengan selera pasar, tetapi kalau bisa Anda membuat produk sendiri dengan menyewa orang yang ahli untuk membuat  produk untuk butik jika Anda menginginkan keuntungan yang lebih besar lagi.
Selain persaingan, kendala dalam menjalankan bisnis ini adalah bagai mana kejelian Anda dalam memahami selera pasar yang lagi ngetren saat ini. Sedangkan keberhasilan dalam bisnis butik ini adalah pemilihan produk yang diminati oleh pasar, kenyamanan tempat, pelayanan yang baik dan tentunya harga yang terjangkau.
Analisa Ekonomi

Modal Awal
Sewa tempat dan etalase/display                   Rp 32.000.000
Stok pakaian                                      Rp 25.000.000
Total                                             Rp 57.000.000

Biaya Opersional
Gaji 2 pegawai                                    Rp  1.600.000
Listrik, telepon dll                              Rp    400.000
Stok pakaian                                      Rp 20.000.000
Total                                             Rp 22.000.000

Omzet per bulan                                   Rp 30.000.000
Laba per bulan                                    Rp  8.000.000

Masa kembali modal                                sekitar 7 bulan
Diolah dari berbagai sumber
Sumber gambar: http://images.detik.com/content/2008/11/12/488/dreamy-butik-insert-1.JPG

Bisnis Kerajinan Rajut


Berbicara tentang kerajinan memang tidak akan pernah ada habisnya. Hampir setiap hari muncul ide kreasi baru dari para pengrajin, dengan berbagai bentuk dan bahan yang digunakan. Dari mulai bahan yang murah dan mudah didapatkan hingga bahan yang tergolong mahal pun dapat dikreasikan menjadi kerajinan baru yang menarik. Salah satu kerajinan yang menggunakan bahan murah dan mudah ditemukan di sekitar kita adalah kerajinan rajut. Kerajinan ini hanya membutuhkan ketrampilan, benang rajut serta jarum rajut yang biasa disebut hakken.
Kerajinan rajut biasanya digemari oleh para wanita, khususnya para ibu – ibu. Padahal sebenarnya menurut sejarahnya, budaya kerajinan rajut pada awalnya dilakukan oleh para pria di Timur Tengah ( tepatnya dari Jazirah Arab ). Namun kerajinan rajut yang ada di Indonesia dikenalkan oleh orang – orang Belanda, karena kerajinan rajut tersebar lebih dulu ke kawasan Eropa sebelum masuk ke Asia. Di Negara Indonesia, kerajinan ini banyak diminati kaum wanita. Maka tak heran jika kini banyak wanita yang telah sukses membuka usaha kerajinan rajut, hanya bermula dari hoby mereka.
Untuk membuka peluang usaha kerajinan rajut tidak membutuhkan modal besar. Yang dibutuhkan hanya ketrampilan teknik rajut, untuk menghasilkan produk kerajinan yang bervariasi. Biasanya produk paling mudah yang sering diproduksi antara lain adalah kantong handphone, bandana, tas, taplak, aksesoris wanita, hingga topi atau peci. Karena tingkat ketelitian serta lamanya proses yang diperlukan untuk merajut, maka tak heran jika kerajinan rajutan dihargai sesuai dengan tingkat kesulitan serta lama proses yang dimiliki suatu produk. Namun untuk produk yang simpel juga dihargai dengan harga murah pula, misalnya saja dompet handphone kecil hanya dibandrol dengan harga lima ribu hingga lima belas ribu.
Besarnya minat para konsumen akan kerajinan, mampu menjadi  salah satu peluang usaha kerajinan rajut untuk meramaikan pasar. Keunikan dari tiap rajutan yang saling terkait dalam produk rajut dapat memberikan untung yang cukup besar bagi para pengrajin. Hasil kerajinan rajut dapat dititip – titipkan di toko aksesoris dan tas. Merajut untung dari kerajinan rajut pun dengan mudahnya dapat diraih para pengrajin rajut. Bagi Anda yang ingin mencoba ketrampilan merajut serta berencana menjalankan usaha kerajinan rajut, berikut kami berikan contoh analisa usaha yang dapat dijadikan panduan.
Modal Awal
Bahan ( benang rajut dan aksesorisnya )            Rp 200.000,00
Buku panduan kreasi rajut                          Rp  50.000,00
Peralatan ( Jarum hakken, gunting, dll )           Rp 100.000,00 +
Total                                              Rp 350.000,00
 
Biaya Operasional
Bahan – bahan                                      Rp 100.000,00
Biaya iklan                                        Rp 100.000,00+
Total                                              Rp 200.000,00
 
Omset per hari
Rp 5.000,00 x 5 dompet handphone                   Rp 25.000,00
 
Omset per bulan
Rp 25.000,00 x 30 hari                             Rp 750.000,00
 
Laba bersih per bulan
( Rp 750.000,00 – Rp 200.000,00 )    =             Rp 550.000,00
Sumber gambar : Tim Bisnis UKM
http://bisnisukm.com/merajut-untung-dari-kerajinan-rajut.html